Bahan Alkitab: Matius 9:12
Sepanjang hidupnya, setiap manusia pasti pernah merasakan sakit. Penyakit itu sangat berpengaruh terhadap manusia, tidak hanya secara fisik tetapi meluas sampai pada mental, bahkan kepribadiannya. Apabila kita telah mengetahui bahwa penyakit bias menyerang siapa saja, penting bagi kita untuk menjaga kesehatan karena seorang yang sehat berarti dia dapat berfungsi sebagai manusia seutuhnya.
Jika kita memperhatikan seseorang yang sakit atau bahkan ketika kita sendiri yang sakit, kita akan menemukan keadaan seperti berikut:
Jika kita memperhatikan seseorang yang sakit atau bahkan ketika kita sendiri yang sakit, kita akan menemukan keadaan seperti berikut:
- Seorang yang sakit bergantung pada orang lain, tidak lagi berdiri sendiri.
- Seorang yang sakit merasa takut, yang pada hakekatnya adalah takut akan kematian. Takut akan kematian sering kali mengganggu pikiran orang yang sedang sakit. Ketakutan akan kematian merupakan suatu kenyataan bagi manusia, dan dengan adanya ketakutan itu manusia dapat lebih menghayati kegembiraan dan syukur bahwa Tuhan mau melepaskannya dari ketakutan itu.
- Orang sakit mempunyai banyak waktu luang, sehingga ia merenung dan bergumul. Jika tidak sakit, mungkin kita tidak akan pernah merenungi dan menggumuli kehidupan kita dan mengakui campur tangan Tuhan di dalamnya. Roh Kudus sering menggunakan penderitaan untuk membawa mereka yang belum selamat kepada-Nya. Penderitaan bagi pengikut Kristus dapat diartikan sebagai peningkatan iman kita dan untuk membentuk karakter kita (Ibrani 12:11),
Setelah beberapa lama terbaring sakit, seseorang biasanya mengalami kesembuhan (bias terjadi karena bantuan obat-obatan, penanganan para medis dan orang-orang yang merawatnya). Namun, tidak ada satu manusia pun yang dapat menjawab dengan tepat mengapa terjadi kesembuhan. Hal ini menunjukkan betapa berkuasanya Allah dalam kehidupan kita. Dia dapat menggunakan apapun untuk menyatakan kuasa-Nya, baik melalui obat-obatan yang dipakai, tenaga medis dan perawatan orang-orang terdekat kita, seperti yang tertulis dalam Roma 8:28, yaitu:
“Kita tahu sekarang bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah”.
Kesehatan berarti suatu keadaan di mana seseorang dapat berfungsi sebagai manusia seutuhnya. Penyakit yang diderita seseorang akan mempengaruhi fisik, mental, bahkan kepribadiannya. Namun, penyakit membuat kita tidak bias menolak kenyataan bahwa kita membutuhkan orang lain.
Evaluasi:
- Apakah manfaat sakit bagi penderitanya?
- Apakah seseorang harus mengalami sakit terlebih dahulu agar bias bersyukur kepada Tuhan? Mengapa?
- Bagaimana kamu merasakan campur tangan Tuhan dalam kesembuhan dari sakit yang pernah kamu derita? Apakah yang kemudian kamu lakukan?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar